Implementasi Program Keluarga Harapan Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Miskin
Abstract
Kemiskinan merupakan suatu permasalahan yang harus diperhatikan serius oleh pemerintah, karena kemiskinan dapat menyebabkan masalah social. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan tipe penelitian analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerima terpilih harus menandatangani persetujuan bahwa selama mereka menerima bantuan, yaitu: Pertama, menyekolahkan anak 7-15 tahun namun belum selesai pendidikan dasar 9 tahun wajib belajar. Kedua, membawa anak usia 0-6 tahun ke fasilitas kesehatan sesuai dengan prosedur kesehatan PKH bagi anak. Ketiga, untuk ibu hamil, harus memeriksakan diri dan janinnya ke fasilitas kesehatan sesuai dengan prosedur kesehatan PKH bagi ibu hamil. Kesimpulan penelitian, bahwa program Keluarga Harapan dapat meningkatkan Kesejahteraan masyarakat miskin.
Key Word : Keluarga Harapan, Miskin
Full Text:
PDFReferences
Nazir, Muhammad. 2000. Metode Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta
Usman, Nurdin. 2002. Konteks Implementasi Berbasis Kurikulum. Yogyakarta: Bintang Pustaka.
Soekanto, Soerjono. 2009. Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: Rajawali Pers
Subarsono, A.G. 2011. Analisis Kebijakan Publik: Konsep, Teori dan Aplikasi. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Pasolong, Harbani. 2010. Teori Administrasi Publik. Bandung: Alfabeta
Wardan, Anang Solihin. 2009. Peduli Kemiskinan. Bandung: Remaja Rosdakarya
Wahab, Soloichin. A. 2004. Analisa Kebijakan dari Formulasi ke Implementasi Kebijaksanaan Negara. Malang: Bumi Aksara
http://rekrutmen.pkh.kemsos.go.id/tentang-pkh/apa-itu-pkh
DOI: https://doi.org/10.32672/jsa.v9i4.3036
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Indexed by :